FirstIndonesiaMagz.id– Grab Indonesia menutup layanan GrabKitchen, per 19 Desember 2022 setelah beroperasi selama empat tahun terakhir.
“Langkah berat ini berdampak langsung pada belasan karyawan Grab, yang adalah keluarga kami. Bagi mereka, Grab memberikan kesempatan untuk menjajaki posisi yang tersedia di divisi lain,” ungkap Chief Communications Officer Grab Indonesia Mayang Schreiber dilansir dari tempo.co pada Kamis (27/10).
Dia menjelaskan bahwa, pada akhirnya sesuai ketentuan perusahaan mereka memilih berpisah dengan Grab. Oleh karenanya, selain kompensasi dan pemenuhan kewajiban sesuai regulasi, dukungan-dukungan tambahan lainpun diberikan. Diantaranya berupa kompensasi tambahan di luar kompensasi wajib.
“Kompensasi tambahan berdasarkan itikad baik perusahaan atau Goodwill Payment dengan jumlah sesuai kebijakan perusahaan. Selain itu, diberikan juga kompensasi tambahan terkait periode pemberitahuan kepada karyawan atau Notice Payment,” ungkapnya.
Kemudian, diberikan pula program manfaat tambahan yang berupa perpanjangan asuransi kesehatan hingga 31 Desember 2022; pencairan dana fleksibel karyawan; pencairan sisa hari cuti, untuk cuti tahunan serta cuti hamil untuk ibu (maternity leave) dan cuti ayah (paternity leave); dukungan konseling; dan beragam program pelatihan yang mencakup: perencanaan karir, teknik pencarian kerja, personal branding, dan lainnya.
Grab berharap, berbagai upaya tersebut dapat membantu belasan karyawan yang mengalami dampak di tengah kondisi sulit seperti sekarang.
“Atas kebersamaan yang telah terbina, besar terima kasih kami pada semua,” imbuh Mayang. (DA)
