Jakarta, 28 Desember 2021
Kamar Dagang dan Industri Tangerang Selatan Paradigma Baru (Kadin Tangsel PB) mengelar acara silaturahmi dan evaluasi akhir tahun 2021dan menyambut tahun 2022. Acara tersebut berlangsung pada hari Jumat (18/12/2021) di restoran kampung anggrek Tangerang Selatan.
Ketua Kadin paradigma baru kota Tangerang Selatan yang akrab disapa mizz Parha Dibba menjelaskan bahwa acara ini adalah acara rutin tahunan dan sudah yang ketiga kalinya. Dalam acara ini selain bersilaturahmi kita juga mengevaluasi kinerja di tahun 2021 dan merancang atau mencanangkan apa program yang akan di laksanakan di tahun 2022.
Mizz Parha Dibba menjelaskan dimasa Pandemi Covid-19 saat ini sudah banyak hal yang kita lakukan bersama UMKM. Adapun terobosan besar kemarin pembukaan sekolah forum leader dan program-program lainnya yang dijalankan oleh wakil ketua unit dibidang masing-masing.
Ditahun 2021 mizz Parha Dibba menyoroti terkait kepengurusan Kadin. “Saat, ini kepengurusan KADIN ada dua dipusat hal ini menimbulkan polemik di daerah baik kota maupun kabupaten” ungkapnya.
“Jadi, ada kepentingan politik khususnya di wilayah Tangerang Selatan”. Pasca pemilihan kepala daerah baru kita harus bernegosiasi baru dengan kepala daerah yang baru.
Saat ini kami berkecimpung di ranah swasta. Kami optimistis sekali KADIN Paradigma Baru Tangerang Selatan bisa membangun usaha mikro untuk bisa naik kelas seperti bisa mengekspor barang ke negara seperti Australia Papua Nugini dan beberapa negara lainnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan bawha saat ini kami sudah bermitra dengan kurang lebih 200 usaha industri. Dan saat ini produk yang sudah kami ekspor contohnya seperti parfum dan kosmetik.
Terkait kerja sama dengan UMKM. Mizz Parha Dibba menjelaskan bahwa saat ini kami bekerjasama dengan hotel-hotel untuk menyerap produk UMKM dari pelaku UMKM di Tangerang Selatan.
Menyongsong tahun 2022 kami sudah melakukan audiensi dengan ketua dewan, yakni dalam RPJP kami ditahun 2022 ada tiga program yakni industri, pariwisata dan ekonomi. Kami di KADIN paradigma baru kedepan akan terus melakukan terobosan-terobosan baru.
Di bulan Februari dan Juni 2022 mizz Parha Dibba menyebut akan ada dua program besar KADIN Paradigma Baru yakni yang pertama di bidang industri tekstil, pasalnya ia sangat prihatin sekali dengan adanya Pandemi Covid-19 banyak perusahaan garmen yang tutup padahal perusahaan garmen ini merupakan kebutuhan yang penting karena merupakan salah satu kebutuhan pokok.
“Jadi, nantinya akan ada pagelaran fashion show besar yang akan mengundang banyak investor yang tujuannya membangkitkan kembali Industri garmen” ungkapnya. Prioritas program kedua adalah dibidang otomotif di bidang migas karena program tersebut menurutnya masih belum tersentuh.
Mizz Parha Dibba menjelaskan bahwa secara keseluruhan program KADIN paradigma baru Tangerang Selatan ditahun 2021 sudah berjalan semua. Hanya saja kemarin ditahun 2021 kami fokus di bidang kesehatan seperti Vaksinasi bagi pengusaha, pelaku UMKM dan bahkan masyarakat kota Tangerang Selatan.
Untuk memulihkan usaha garmen dan konveksi di Tangerang Selatan mizz Parha Dibba akan menggandeng atau mendorong bank-bank baik itu bank BUMN atau swasta untuk memberikan bantuan kepada UMKM contohnya seperti mendorong progran KUR (Kredit Usaha Rakyat) dan program permodalan lainnya.
“Kami ingin usaha UMKM khususnya dibidang garmen di kota Tangerang Selatan ini bangkit dan terangkat kembali ” imbuhnya.
Sementara itu M. Gunawan selaku direktur eksekutif KADIN Paradigma Baru kota Tangerang Selatan menjelaskan bahwa di kadin paradigma baru ini berbeda dengan organisasi politik atau organisasi massa.
Pasalnya kalau di KADIN ini tidak ada sekertaris atau bendahara jadi adanya ketua, direktur eksekutif dan wakil ketua. Adapun tugas direktur eksekutif adalah mengurusi “rumah tangga” di KADIN.
Jadi, di dalam KADIN paradigma baru Tangerang Selatan ini ada dua yaitu pengurus dan anggota”. Kalau anggota adalah orang yang memiliki badan usaha dan bergabung di bawah naungan KADIN Paradigma Baru Tangerang Selatan dan memiliki hak suara di dalam pemilihan ketua baru terangnya. M.Gunawan melihat ditahun 2021 sudah banyak pembenahan yang di lakukan dalam internal Kadin paradigma baru Tangerang Selatan itu sendiri.
Sementara itu Hendri Suharja selaku wakil ketua industri perdagangan dan investasi KADIN Paradigma Baru kota Tangerang Selatan menyebut bahwa saat ini kami tetap fokus program-program pemerintah.
Namun, bukan kaitannya dengan APBD tapi kita lebih fokus kepada program vaksinasi, peningkatan UMKM dan ekspor produk UMKM dan itu menjadi prioritas kami saat ini.
Ia berharap kedepan adanya kolaborasi lintas sektor dan visi misi masing-masing individu diperjelas dulu jadi jangan sampai nantinya ada perbedaan program dengan pemerintah ungkapnya.