FirstIndonesiaMagz.id, Jakarta – PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit (KPI RU) III Plaju telah mengikuti kegiatan wawancara penjurian Indonesia CSR Excellence Award (ICEA) 2024 yang diselenggarakan oleh First Indonesia Magazine bersama PT Indonesia Popular Mandiri pada Selasa (06/02).
ICEA 2024 merupakan kegiatan penilaian dan pemberian penghargaan (award) tahunan kepada perusahaan-perusahaan BUMN, BUMD dan Swasta yang telah menjalankan program Corporate Social Responsibelity (CSR)/ Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL)/ Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL)/ Community Development terbaik. Kegiatan ICEA ini juga melalui beberapa tahapan mulai dari kegiatan penjurian, penilaian dari para dewan juri hingga tahap final-nya perolehan penghargaan.
Dalam wawancara penjurian ini, Siti Rachmi Indahsari selaku Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI RU III Plaju memaparkan bahwa dalam tata kelolanya PT KPI RU III Plaju memiliki Roadmap Program sebagai Arah Keberlanjutan Menuju Kampung Pangan Inovatif.
Dari mulai 2021, PT KPI RU III Plaju telah mengimplementasikan program Kolaborasi Pangan Mandiri.
“Tahun itu kami melakukan berbagai upaya penguatan, mulai dari Penguatan Kelompok Paguyuban Perajin Tempe hingga Penguatan Kelompok Wanita Tani. Selain itu, ada juga Pengelolaan Kebun Tanaman Obat Keluarga dan Sayuran Pekarangan Rumah, yang merupakan bagian penting dari program ini,” kata Rachmi.
Rachmi melanjutkan edukasi juga menjadi fokus PT KPI RU III Plaju seperti dengan Edukasi Makanan Pendamping ASI dan Pemberian Makanan Tambahan, serta Edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.
Kemudian pada tahun 2022, PT KPI RU III Plaju juga membentuk program Lingkungan Hebat Pangan Sehat.
Di tahun itu ditandai dengan peningkatan infrastruktur dan pelatihan. Ini termasuk Pengadaan Sarana dan Prasarana Penanaman Tanaman Obat Keluarga dan Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung Pengelolaan Makanan Pendamping ASI dan Pemberian Makanan Tambahan.
Tidak hanya itu, PT KPI RU III Plaju juga mengimplementasikan Pelatihan dan Pengembangan Diversifikasi Produk dan Pembangunan IPAL.
Lebih jauh, Rachmi membeberkan di tahun 2023, PT KPI RU III Plaju juga membentuk program Pangan Berkelas UMKM Naik Kelas.
“Tahun itu kami berfokus pada optimalisasi dan standarisasi. Ini mencakup Optimalisasi Inovasi Pengelolaan dan Pemanfaatan Limbah, Standarisasi Tempat Pengolahan Makanan (TPM), dan Standarisasi Produk Olahan Pangan. Bukan hanya itu, kami ada juga Pendampingan Food Hygiene dalam Pengelolaan Makanan Sehari-hari dan Replikasi Pemanfaatan Hasil Tanaman Obat Keluarga dan Hidroponik,” ungkap Rachmi.
Adapun di tahun 2024 ini, Rachmi mengatakan bahwa PT KPI RU III Plaju juga membentuk program Pasar Pangan Tumpah Ruah.
“Tahun ini kami berfokus pada pembentukan dan pendampingan. Ini mencakup Pembentukan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Diversifikasi Produk, Pembentukan Buku Panduan dan Kurikulum Gizi dan Pendampingan Pemasaran Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM),” jelas Rachmi.
Terakhir di tahun 2025, PT KPI RU III Plaju akan membentuk program Pangan Mandiri Berkahi Negeri.
“Tahun tersebut kami memiliki pencapaian penting, di mana kami ingin membentuk Kawasan Mandiri Pangan, Pembentukan Pusat Kegiatan Edukasi Wisata Pangan, dan Pemasaran Produk Hasil Olahan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM),” papar Rachmi.
Dengan roadmap ini, dapat diketahui bahwa seperti apa program ini bergerak menuju tujuan akhirnya yang mana diharapkan dapat menciptakan Kampung Pangan Inovatif yang berkelanjutan.