FirstIndonesiaMagz.id– ABC Indonesia, melalui pabriknya di Karawang, Jawa Barat, berkomitmen membangun budaya keselamatan kerja berkelas dunia yang terintegrasi dengan produktivitas, efisiensi, dan keberlanjutan lingkungan.
Sebagai salah satu pabrik makanan minuman berkompleksitas tinggi di kawasan Asia, fasilitas Pabrik ABC Indonesia di Karawang memainkan peran vital dalam memproduksi lebih dari 250 SKU produk ABC setiap tahunnya, mulai dari Kecap ABC, Sambal ABC, Sirup ABC, hingga berbagai jenis minuman ABC siap saji dalam kemasan, untuk memenuhi sebagian besar kebutuhan pasar pasar domestik maupun ekspor.
Didorong oleh nilai perusahaan untuk melakukan hal yang benar (“Do the Right Thing”), ABC Indonesia menerapkan praktik manufaktur berkelanjutan berbasis Triple Net Zero dan Safety Rules pada seluruh fasilitas produksi sebagai bagian dari visi jangka panjang.
Pada Selasa (24/6), PT Heinz ABC Indonesia Karawang Plant telah mengikuti kegiatan wawancara penjurian OSH Asia’s Summit (OAS) 2025, dengan menitikberatkan komitmen pada komitmen dan transformasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) menuju pertumbuhan yang berkelanjutan.
OAS 2025 diselenggarakan oleh First Indonesia Magazine bersama para profesional terkemuka di bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Kegiatan ini melalui beberapa tahapan, seperti wawancara penjurian, penilaian dari para dewan juri, dan tahap finalnya yaitu perolehan penghargaan.
OAS 2025 menjadi kegiatan corporate rating (award) tahunan di bidang Safety dengan tujuan memetakan persoalan dan tantangan yang ada di perusahaan dalam bidang K3 atau HSSE.
Dalam kegiatan wawancara penjurian ini, paparan perusahaan oleh Reza Kurniawan selaku Head of Karawang Plant, ABC Indonesia dan didampingi oleh Apriastuti Puspitasari selaku EHS Manager, Karawang Plant ABC Indonesia.
Dengan mengusung visi “To Produce Delicious Product Using World Class Manufacturing Operation”, manajemen Pabrk ABC Indonesia di Karawang menargetkan capaian OEE 85%. Upaya ini diwujudkan melalui empat pilar utama:
Be the Safest Factory
- Kepatuhan terhadap regulasi EHS
- Penerapan 12 Safety Rules
- Program BOS (Behavioral Observation Safety) dan pelaporan High Potential (HiPo) secara proaktif
Produce Safe and Delicious Product
- Budaya kualitas yang kuat & Kepemilikan mutu oleh seluruh karyawan
Be the Most Efficient Factory
- Optimalisasi biaya tetap
- Otomatisasi dan penyederhanaan proses
- Pengurangan supply chain loss
Customer Service Excellence & ESG Leadership
- Implementasi praktik manufakturing berkelanjutan berbasis Triple Net Zero, yang meliputi: komitmen pengurangan emisi (Zero Emission), pengoptimalan daur ulang sampah (Zero Waste to Landfill), dan penatagunaan air (Water Stewardship) dalam rangkaian proses produksi.
Pabrk ABC Indonesia di Karawang memebrikan penekanan pada keselamatan kerja sebagai komitmen pribadi dan kolektif. Melalui pendekatan “Behave Safety from Your Heart to Keep Your Heart Beating”, berbagai edukasi dan observasi dilakukan secara rutin. Kampanye “Hand & Finger Safety 2025” misalnya, berlangsung selama lima minggu dengan fokus pada topik seperti LOTO, APD, dan penggunaan alat kerja yang aman.
Program ini diperkuat dengan aktivitas BOS, safety sharing oleh pimpinan, serta pelibatan keluarga dalam edukasi keselamatan di rumah. “Keselamatan dimulai dari rumah” menjadi tema newsletter dan sesi kunjungan keluarga ke pabrik.
CAPAIAN UTAMA
Inovasi proses produksi berbasis Triple Net Zero diwujudkan melalui serangkaian inisiatif terdepan dan implementasi teknologi canggih guna hasil yang lebih efisien.
Zero Emission: Optimalisasi pemanfaatan EBT lebih dari 50% sebagai inisiatif penurunan jejak karbon secara signifikan sebesar 99.5% dalam 3 tahun terakhir. Sumber EBT antara lain penggunaan biomass gabah padi dan cangkang sawit, instalasi Panel Surya, dan Renewable Energy Certificates (REC) dengan hasil efisiensi mencapai Rp7.6 Miliar.
Zero Water Impact: Pabrik dilengkapi dengan Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) otomatis terbaru, yang memungkinkan pendaurulangan air pasca produksi serta pemanfaatan listrik dari gas metana yang timbul. Peningkatan Efisiensi Air mencapai 15.6% dengan pengurangan penggunaan air permukaan pada proses produksi. Tingkat Daur Ulang Air mencapai 250% melalui sistem terintegrasi. Program konservasi berkelanjutan melalui Rain Water Harvesting guna menampung air hujan diolah menjadi air bersih dan yang bekerjasama dengan Satgas Konservasi dan Monitoring Citarum untuk menjaga ekosistem dan Daerah Aliran Sungai (DAS) dan kualitas air yang dihasilkan dari WWTP.
Zero Waste to Landfill: Rasio Product Reject 0.01% menandakan proses produksi lebih efisien tanpa menghasilkan potensi sampah padat serta tingkat Solid Waste To Landfill 1.43 kg/ton produksi. Daur ulang sampah padat pasca produksi mencapai 2,640 ton pada 2024.
Seluruh penerapan dilakukan monitoring yang terintegrasi serta uji sampel berkala air limbah, emisi, dan kebisingan oleh laboratorium terakreditasi, dengan pencaoaian Compliance Rate 100% terhadap baku mutu lingkungan yang berlaku.
Sebagai perusahaan makanan dan minuman ABC Indonesia melalui pabriknya di Karawang kami terus berinovasi untuk menunjukkan bahwa keselamatan, efisiensi, dan keberlanjutan bukan hanya tujuan, tetapi budaya yang terus ditanamkan di setiap lini operasional. Transformasi yang konsisten dan kolaboratif ini menjadi fondasi kuat dalam menjadikan Karawang sebagai pabrik kelas dunia yang unggul dan berdaya saing tinggi, sekaligus membawa merek ABC yang legendaris menuju panggung global dengan jejak lingkungan yang positif.***
