FirstIndonesiaMagz.id, Jakarta-Pada perayaan lebaran mendatang, film BADARAWUHI DI DESA PENARI tidak hanya ditayangkan di bioskop-bioskop biasa. Produser Manoj Punjabi secara khusus telah mempersiapkan film ini agar dapat ditonton dalam format IMAX.
Kendati demikian, penggunaan format IMAX ini bukanlah hasil dari digital re-mastering semata. Sejak awal proses syuting, kamera yang digunakan berupa kamera IMAX.
Manoj Punjabi menyatakan bahwa ia tidak ingin hasil IMAX yang hanya hasil konversi.
“Saya ingin film ini dibuat dengan kamera IMAX. Dengan teknologi yang berkualitas tinggi tentunya akan menghasilkan film yang berkualitas juga,” kata Manoj, Kamis (07/03).
Karya ini menjadikan film ini sebagai film pertama di Asia Tenggara yang dibuat dengan kamera IMAX.
Lebih jauh, Manoj juga telah mempelajari persyaratan pembuatan film dengan format IMAX sejak beberapa bulan sebelum proses syuting dimulai, dengan mengunjungi kantor IMAX di California.
Film BADARAWUHI DI DESA PENARI merupakan prekuel dari film KKN DI DESA PENARI yang menjadi spin-off yang membawa penonton lebih dalam ke dalam kisah KKN di Desa Penari, dengan fokus pada karakter Badarawuhi yang misterius.
Badarawuhi akan menjadi karakter utama dalam sekuel ini, dan film ini akan membawa penonton lebih dalam ke dalam kisah KKN di Desa Penari, dengan fokus pada karakter Badarawuhi yang misterius. Badarawuhi, sosok lembut berwujud, merupakan makhluk halus berparas cantik penunggu Desa Penari.
Film ini akan mengungkap sebagian dari misteri yang ada di desa tersebut, termasuk teror dari entitas yang paling ditakuti, yaitu Badarawuhi. Film ini siap tayang pada 10 April 2024 di bioskop-bioskop di seluruh Indonesia.
