Wawancara Penjurian Indonesia Sustainability Award 2025 PT Blue Bird Tbk
Wawancara Penjurian Indonesia Sustainability Award 2025 PT Blue Bird Tbk

FirstIndonesiaMagz.id– Pada Selasa (7/1), PT Blue Bird Tbk (Bluebird Group) telah mengikuti kegiatan wawancara penjurian Indonesia Sustainability Award (ISA) 2025 yang diselenggarakan oleh First Indonesia Magazine bersama PT Indonesia Popular Mandiri.

Indonesia Sustainability Award (ISA) 2025 bertujuan untuk menghargai dan mengakui upaya perusahaan dan organisasi dalam mengimplementasikan praktik baik di bidang Environmental, Social, and Governance (ESG), serta memberikan penghargaan kepada perusahaan-perusahaan yang telah menunjukkan komitmen luar biasa dalam praktik keberlanjutan dan tanggung jawab sosial.

Baca Juga: Kembali Digelar, Tahap Penjurian Indonesia Sustainability Award 2025 Telah Dimulai

ISA 2025 menyoroti Bluebird sebagai pelopor mobilitas berkelanjutan di Indonesia. Perusahaan yang didirikan oleh Almarhumah Ibu Mutiara Siti Fatimah Djokosoetono ini telah berevolusi dari hanya memiliki 25 unit kendaraan menjadi salah satu perusahaan mobilitas terbesar di Indonesia.

Dalam kegiatan ISA 2025 ini akan melalui beberapa tahap meliputi kegiatan penjurian dan penilaian dari para dewan juri serta tahap final-nya adalah perolehan penghargaan.

Pada saat kegiatan wawancara penjurian, paparan materi disampaikan oleh Chief Strategy Officer, Andrew Arristianto.

Perjalanan Bluebird

Nama Bluebird, yang terinspirasi dari cerita rakyat Eropa tentang “Burung Kebahagiaan,” merepresentasikan tujuan perusahaan untuk memberikan layanan mobilitas yang berkualitas. Dengan filosofi “Great People, Great Service, Great Fleet, Great Safety”, Bluebird telah menetapkan standar layanan yang luar biasa di Indonesia.

Saat ini, Bluebird memiliki:

  • 23.000 armada,
  • 29.000 pengemudi & karyawan,
  • 56 depo,
  • 540 outlet eksklusif di 20 kota, dan
  • 14% karyawannya adalah perempuan.

Strategi dan Inovasi: Mobility-as-a-Service

Bluebird terus beradaptasi dengan transformasi teknologi melalui strategi 3M:

  1. Multi-Produk: Menyediakan layanan taksi, rental, bus, hingga lelang kendaraan.
  2. Multi-Kanal: Mempermudah akses pemesanan melalui aplikasi MyBluebird, WhatsApp, pusat panggilan, dan mitra digital.
  3. Multi-Pembayaran: Mendukung metode pembayaran modern seperti e-wallet, QRIS, dan kartu kredit.

Komitmen pada Keberlanjutan (ESG)

Keberlanjutan menjadi inti dari operasi Bluebird melalui pilar ESG yang mencakup:

  • BLUESKY: Mobilitas yang ramah lingkungan.
  • BLUELIFE: Dampak sosial positif, seperti beasiswa dan pemberdayaan perempuan.
  • BLUECORPS: Tata kelola bisnis yang kuat dan transparan.

Capaian Utama:

  • 3200+ armada CNG dan 200+ kendaraan listrik (EV).
  • Penurunan emisi hingga 184 ribu ton CO2e melalui armada CNG, EV, dan panel surya.
  • Pembangunan 25 titik pengisian EV dan 2 stasiun pengisian cepat di Bali.
  • Mengalihkan 800 ribu ton sampah plastik dari tempat pembuangan.

Meningkatkan Dampak Sosial

Melalui inisiatif seperti Kartini Bluebird, Bluebird telah memberdayakan lebih dari 1.200 perempuan dan mencatat peningkatan 107% jumlah pengemudi perempuan sejak 2022. Selain itu, lebih dari 63.500 beasiswa telah diberikan untuk mendukung pendidikan.

Kolaborasi untuk Masa Depan Berkelanjutan

Bluebird memperluas dampaknya melalui kemitraan strategis dengan berbagai pihak. Sebagai perusahaan yang mengutamakan pertumbuhan berkelanjutan, perusahaan terus menunjukkan bahwa pertumbuhan yang menguntungkan sejalan dengan prioritas ESG adalah yang terbaik. Melalui langkah-langkah ini, Bluebird membuktikan posisinya sebagai katalisator dalam mobilitas berkelanjutan di Indonesia.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here