FirstIndonesiaMagz.id– PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) melaporkan bahwa sebanyak 2.007.922 kendaraan telah kembali ke wilayah Jabotabek selama periode 31 Maret hingga 9 April 2025. Angka ini menunjukkan lonjakan 48 persen dibandingkan dengan volume lalu lintas normal yang tercatat sebanyak 1.357.048 kendaraan.
Data tersebut merupakan total pergerakan kendaraan yang masuk melalui empat Gerbang Tol (GT) utama, yaitu GT Cikampek Utama dari arah Trans Jawa, GT Kalihurip Utama dan GT Fungsional Japek II Selatan dari arah Bandung, GT Cikupa dari arah Merak, serta GT Ciawi dari arah Puncak.
Lisye Octaviana, selaku Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, menjelaskan bahwa mayoritas kendaraan yang kembali berasal dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), yakni sebanyak 1.132.516 kendaraan atau 56,4 persen dari total volume. Sementara itu, 475.451 kendaraan atau 23,7 persen berasal dari arah Barat (Merak), dan 399.955 kendaraan atau 19,9 persen datang dari arah Selatan (Puncak).
Pada hari kedelapan setelah libur Idulfitri (H+8), tercatat 159.477 kendaraan yang masuk kembali ke Jabotabek melalui empat gerbang tol utama. Jumlah ini meningkat 21,8 persen dibandingkan lalu lintas normal harian sebanyak 130.893 kendaraan.
Masih di periode H+8, arus kendaraan dari arah Timur terpantau tinggi, terutama di GT Cikampek Utama yang mencatatkan 49.904 kendaraan—naik drastis 95,9 persen dari kondisi normal sebanyak 25.474 kendaraan. Di GT Kalihurip Utama dan GT Fungsional Japek II Selatan, tercatat 31.380 kendaraan, meningkat 13,1 persen dari rata-rata normal 27.756 kendaraan.
Sementara itu, volume kendaraan dari arah Selatan melalui GT Ciawi mencapai 31.749 kendaraan atau naik tipis 1,5 persen dari biasanya 31.270 kendaraan. Dari arah Barat di GT Cikupa, tercatat 46.444 kendaraan, hampir sama dengan lalu lintas normal yaitu 46.393 kendaraan.