FirstIndonesiaMagz.id–KSO TPK Koja telah mengikuti kegiatan wawancara penjurian Human Capital on Resilience Excellence Award (HCREA) 2023 pada Kamis (15/6).
HCREA 2023 menjadi kegiatan corporate rating (award) tahunan di bidang human capital dengan tujuan memetakan persoalan dan tantangan yang dihadapi divisi Human Capital (HC) di perusahaan dengan bertransformasi digital yang sangat cepat berubah dan turbulence sehingga menjadi perusahaan yang adaptif serta berdaya saing global.
Kegiatan HCREA 2023 diselanggarakan oleh First Indonesia Magazine bersama PT Indonesia Popular Mandiri. Kegiatan ini pun juga dilalui dengan beberapa tahap, salah satunya yakni dengan wawancara penjurian, penilaian dari para dewan juri akademisi dan tahap finalnya yakni perolehan penghargaan.
Kemudian berkenaan dengan kegiatan wawancara penjurian tersebut, hadir secara virtual Hrd Manager KSO TPK Koja, Stenus Jacub dan HR Planning & Development Spv KSO TPK Koja, M. Arief Budiana.
Stenus menyampaikan dalam wawancara penjurian ini bahwa Kerja Sama Operasi Terminal Petikemas Koja atau selanjutnya disebut KSO TPK Koja merupakan organisasi Kerja Sama Operasi (Joint Operation) antara PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) dan PT Hutchison Ports Indonesia (HPI).
KSO TPK Koja sendiri merupakan salah satu anak perusahaan dari PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) atau IPC Group. Stenus juga menyampaikan dalam visinya, KSO TPK Koja ingin menjadi Terminal Petikemas dunia dengan layanan yang terintegrasi.
Sementara terkait misinya sendiri, KSO TPK Koja menyediakan layanan terminal petikemas yang komprehensif, inovatif, dan memberikan nilai tambah bagi pelanggan dan juga mengembangkan sumber daya manusia yang handal, berkualitas, profesional serta menjaga kepercayaan para stakeholder.
Selain memiliki visi dan misi sebagai salah satu cara untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaaan, KSO TPK Koja sebagai perusahaan yang mengelola petikemas dan pelayanan jasa bongkar muat selalu mengutamakan kepuasan pelanggan dan berusaha meningkatkan kinerjanya, termasuk dengan merencanakan target arus bongkar muat (throughput) setiap tahunnya.
Demikian pemaparan KSO TPK Koja dalam wawancara penjurian HCREA 2023.