FirstIndonesiaMagz.id- Apple diam-diam mengakuisisi startup berbasis Mountain View, WaveOne, yang mengembangkan algoritme AI untuk mengompres video dikutip dari Techcrunch pada Selasa (28/03).
Apple tidak akan mengkonfirmasi penjualan ketika dimintai komentar. Tetapi situs web WaveOne ditutup sekitar bulan Januari, dan beberapa mantan karyawan, termasuk salah satu pendiri WaveOne, sekarang bekerja dalam berbagai grup pembelajaran mesin Apple.
Mantan kepala penjualan dan pengembangan bisnis WaveOne, Bob Stankosh, mengumumkan penjualan tersebut dalam posting LinkedIn yang diterbitkan sebulan lalu.
“Setelah hampir dua tahun di WaveOne, minggu lalu kami menyelesaikan penjualan perusahaan ke Apple,” tulis Stankosh.
“Kami memulai perjalanan kami di WaveOne, menyadari bahwa pembelajaran mesin dan teknologi video pembelajaran mendalam berpotensi mengubah dunia. Apple melihat potensi ini dan mengambil kesempatan untuk menambahkannya ke portofolio teknologi mereka.”
WaveOne didirikan pada tahun 2016 oleh Lubomir Bourdev dan Oren Rippel, yang mengambil paradigma codec video yang telah berusia puluhan tahun dan menjadikannya bertenaga AI. Sebelum bergabung dengan usaha tersebut, Bourdev adalah anggota pendiri divisi riset AI Meta, dan dia serta Rippel bekerja di tim visi komputer Meta yang bertanggung jawab atas moderasi konten, pencarian visual, dan peringkat feed di Facebook.
WaveOne juga mengklaim bahwa teknologi kompresi videonya kuat terhadap gangguan konektivitas yang tiba-tiba.
Tampaknya, investor melihat potensi itu.
Sebelum akuisisi Apple, WaveOne menarik 9 juta dollar dari para pendukung termasuk Khosla Ventures, Vela Partners, Incubate Fund, Omega Venture Partners, dan Blue Ivy. (A)
