FirstIndonesiaMagz.id, Jakarta-Saham emiten PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP) terpantau mengalami penguatan di perdagangan pada Kamis (15/02) kemarin di tengah situasi quick count Pilpres 2024 yang mengunggulkan pasangan nomor urut dua.
Saham PMMP dibuka di level 436 per saham dan melompat hingga di atas 21 persendi level Rp 530 per saham.
“Pada Senin kemarin (12/02) saham PMMP ditutup menguat sebesar 16,49 persen di level Rp 452 per dolar Amerika. Selama sepekan, saham tersebut menguat 17,28 persen, 6 bulan menguat 55,56 persen, dan secara Year To Dead menguat 71,99 persen,” jelas Bursa Efek Indonesia pada Jumat (16/02).
PMMP sendiri merupakan perusahaan yang bergerak di sektor konsumen berbasis ekspor, khususnya sektor pengolahan makanan beku berbasis udang. PMMP merupakan emiten terafiliasi Kaisang Pangarep, di mana pada 9 November 2021, PT Harapan Bangsa membeli saham tersebut sebesar 8 persen dengan harga Rp 490 per saham. GK Hebat, sebuah platform akselerator UMKM yang didirikan Kaisang Pangarep, membeli saham PMMP.
Dari segi fundamental, untuk kinerja per kuartal 3 2023, Saham ini meraup laba 4,75 juta dolar Amerika, susut 44 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya. Penjualan bersih mencapai 1550,87 juta dolar Amerika, naik tipis 7,33 persen year on year. PMMP juga diketahui menggelar private placement sebesar Rp 9,06 miliar menerbitkan sebanyak Rp 35,3 juta saham baru dengan nominal Rp100 per saham.
Sementara itu dari sisi teknikal, terjadi profit taking karena di beberapa menit sebelum penutupan sesi kedua, saham ini kembali bergerak di zona merah dengan mengalami pelemahan di atas 5 persen.