FirstIndonesiaMagz.id– Menuju Indonesia Emas 2045, PT Bank Maybank Indonesia Tbk menetapkan strategi Human Capital (HC) yang visioner dan transformatif. Maybank memperkuat peran SDM sebagai motor utama pertumbuhan, sekaligus membentuk lingkungan kerja yang berkelanjutan, inklusif, dan berbasis teknologi.
Pada Rabu (21/5), PT Bank Maybank Indonesia Tbk telah mengikuti kegiatan wawancara penjurian Human Capital on Resilience Excellence Award (HCREA) 2025.
Human Capital on Resilience Excellence Award menjadi kegiatan penilaian atau corporate rating (award) tahunan di bidang human capital. Dengan tujuan memetakan persoalan dan tantangan yang dihadapi departemen human capital di perusahaan dengan transformasi digital yang sangat cepat saat ini. Sehingga, dapat menjadi perusahaan yang adaptif serta berdaya saing global.
Kegiatan HCREA 2025 diselanggarakan oleh First Indonesia Magazine First Indonesia Magazine bekerjasama dengan para pakar dan profesional bidang Human Capital, ICT, Riset & Inovasi kembali menggelar ajang bergengsi di dunia sumber daya manusia (SDM). Kegiatan ini melalui beberapa tahapan, salah satunya yakni dengan wawancara penjurian, penilaian dari para dewan juri serta tahap finalnya yakni perolehan penghargaan.
Kemudian dalam kegiatan wawancara penjurian HCREA 2025, pemaparan materi oleh Irvandi Ferizal selaku Direktur Human Capital PT Bank Maybank Indonesia Tbk.
Dalam menghadapi tantangan era digital, Maybank mengembangkan konsep bionic workforce—menggabungkan kekuatan manusia dan teknologi untuk membangun kapasitas dan kapabilitas SDM secara seimbang. Langkah ini terlihat melalui target 30% posisi kerja diisi oleh talenta generasi baru, pemanfaatan AI dan digitalisasi proses SDM melalui platform MyHR2u, serta penguatan budaya kerja Agile dan inovasi dari bawah (bottom-up).
Dengan moto “One Team, One Direction, New Energy”, Maybank membentuk budaya kinerja tinggi dan struktur organisasi yang ramping serta adaptif. Fokus diberikan pada produktivitas, efisiensi, dan kepuasan karyawan, terbukti dari meningkatnya Employee Engagement Index menjadi 96% di tahun 2024.
Maybank juga menjadi pionir dalam pemanfaatan teknologi cerdas di bidang Human Capital. Implementasi AI mencakup chatbot Mayang2u, predictive attrition analysis, dan otomatisasi proses administratif menggunakan Robotic Process Automation (RPA). Bahkan, proyek percontohan integrasi Microsoft Copilot tengah dikembangkan untuk mendukung manajemen talenta dan pengambilan keputusan strategis.
Melalui program-program seperti Reach Independence & Sustainable Entrepreneurship (R.I.S.E.) untuk penyandang disabilitas, Maybank Women Eco-Weavers untuk perempuan perajin, dan Cashville Kidz untuk literasi keuangan anak, menunjukkan tanggung jawab sosial Maybank yang terus digaungkan. Kegiatan ini juga turut melibatkan 250.000 jam aksi sukarela karyawan pada tahun 2025.
Dalam menghadapi dinamika hubungan industrial dan perubahan regulasi, Maybank memelihara komunikasi intensif dengan serikat pekerja melalui forum bipartit, pelatihan agilitasi bagi pengurus serikat, serta pembaruan Perjanjian Kerja Bersama 2023–2025. Pendekatan ini menegaskan komitmen Maybank terhadap prinsip-prinsip Good Corporate Governance.