Emisi Gas Rumah Kaca Global Diprediksi Capai Puncaknya Tahun Ini
Emisi Gas Rumah Kaca Global Diprediksi Capai Puncaknya Tahun Ini

FirstIndonesiaMagz.id– Laporan yang dirilis perusahaan manajemen risiko DNV memprediksi emisi gas rumah kaca global mencapai puncaknya pada tahun 2024. Trennya akan mulai menurun tahun depan.

Meski demikian, tren penurunannya dianggap masih terlalu lambat. Dunia dikhawatirkan gagal memenuhi target Perjanjian Paris terkait pengurangan emisi gas rumah kaca.

“Yang mengkhawatirkan, penurunannya kami perkirakan sangat jauh dari lintasan yang dibutuhkan untuk memenuhi target Perjanjian Paris,” kata  Kepala Eksekutif DNV Remi Eriksen, dilansir dari Bloomberg pada Rabu (9/10).

Menurut laporan tersebut, meski sektor energi terbarukan terus mencatatkan rekor pertumbuhan, banyak negara masih mengalami kesulitan dalam hal transisi energi.

“Ada ketidakseimbangan yang semakin besar antara prioritas geopolitik dan ekonomi jangka pendek versus kebutuhan untuk mempercepat transisi energi,” kata Eriksen.

Biaya pemasangan panel surya dan teknologi baterai diperkirakan turun 19 persen pada 2030. Hal ini akan membantu perkembangan sektor energi terbarukan.

Berbeda dengan energi surya, perkembangan tenaga angin diprediksi lebih lambat dari perkiraan sebelumnya. Biaya pembiayaan yang lebih tinggi, masalah rantai pasokan, dan masalah kualitas turbin menjadi penyebabnya.

Secara keseluruhan, energi terbarukan diperkirakan tumbuh 2,2 kali lipat pada 2030, jauh di bawah target yang ditetapkan Konferensi Perubahan Iklim COP28 yakni sebesar tiga kali lipat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here