FirstIndonesiaMagz.id– Gunung Ibu di Halmahera Barat, Maluku Utara mengalami empat kali erupsi beruntun pagi hari ini, Kamis (26/9), tepatnya pada pukul 03.40 WIT, 04.32 WIT, 05.22 WIT, dan 08.45 WIT.
Gunung api terlihat meluncurkan abu vulkanik disertai lava pijar setinggi 800 meter di atas puncak.
Petugas Pos Gunung Api, Axl Roeroe melaporkan pada erupsi pagi ini kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya.
“Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 mm dan durasi 69 detik,” katanya dikutip dari laman resmi PVMBG.
Axl Roeroe juga melaporkan saat erupsi pukul 05:22 WIT tinggi kolom abu teramati ± 800 m di atas puncak (± 2125 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat laut. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 9 mm dan durasi 63 detik.
Axl Roeroe meminta agar masyarakat di sekitar Gunung Ibu dan pengunjung atau wisatawan agar tidak beraktivitas di dalam radius 4 km dan perluasan sektoral berjarak 7 km ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif Gunung Ibu.
“Jika terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung hidung, mulut (masker) dan mata (kacamata),” ujarnya.