FirstIndonesiaMagz.id-Gempa dengan kekuatan 4,0 Magnitudo (M) mengguncang Kabupaten Bojonegoro dengan kedalaman 10 km pada Senin (12/6).
Gempa tersebut terasa di beberapa titik lokasi di Kabupaten Bojonegoro. Salah satu warga Ledok Kulon, Kecamatan Kota, yakni Nadia yang saat itu tengah mengajar di SD Mojo Kecamatan Kalitidu merasakan gempa tersebut hingga membuat anak-anak didiknya berhamburan keluar kelas.
Selain itu, murid-murid yang sedang mengerjakan ujian akhir juga terganggu lantaran guncangan gempa sangat terasa dan membuat mereka lari dan pada akhirnya mengerjakan ujian di halaman sekolah karena khawatir akan muncul gempa susulan.
“Tadi merasakan ada gempa ketika anak-anak sedang mengerjakan ujian akhirsekolah sekitar pukul delapan lebih empat menit, kira-kira sekitar sepuluh detik mbak,” ucap Nadia.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan melalui laman resminya, gempa tektonik ini terjadi sekitar pukul 08.04 WIB di wilayah Bojonegoro, Tuban dan sekitarnya.
BMKG menunjukkan analisis hasilnya bahwa gempa bumi ini memiliki parameter dengan magnitudo 4,0. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 7,11° LS ; 111,85° BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 6 km Barat Laut Bojonegoro pada kedalaman 7 km.
Seperti yang dimuat dalam tvone, jenis gempa bumi ini memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya serta gempa ini merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal.
Kendati demikian, sejauh ini berdasarkan pantauan BMKG belum ada aktivitas gempa bumi susulan (aftershock).
Terakhir, bagi masyarakat diimbau untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa. Bukan hanya itu masyarakat juga harap untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang beredar dan tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.