FirstIndonesiaMagz.id– PT Perkebunan Nusantara I (PTPN I) adalah perusahaan agribisnis nasional yang berkomitmen pada prinsip keberlanjutan melalui Environmental, Social, and Governance (ESG). Dengan fokus pada produksi karet, teh, dan kopi, perusahaan ini berperan penting dalam mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) di Indonesia.
Pada Selasa (21/1), PT Perkebunan Nusantara I (PTPN I) telah mengikuti kegiatan wawancara penjurian Indonesia Sustainability Award (ISA) 2025 yang diselenggarakan oleh First Indonesia Magazine bersama PT Indonesia Popular Mandiri.
Indonesia Sustainability Award (ISA) 2025 bertujuan untuk menghargai dan mengakui upaya perusahaan dan organisasi dalam mengimplementasikan praktik baik di bidang Environmental, Social, and Governance (ESG), serta memberikan penghargaan kepada perusahaan-perusahaan yang telah menunjukkan komitmen luar biasa dalam praktik keberlanjutan dan tanggung jawab sosial.
Dalam kegiatan ISA 2025 ini akan melalui beberapa tahap meliputi kegiatan penjurian dan penilaian dari para dewan juri serta tahap final-nya adalah perolehan penghargaan.
Pada saat kegiatan wawancara penjurian, paparan materi disampaikan oleh Direktur Utama Teddy Yunirman Danas serta Tio Handoko selaku Direktur Hubungan Kelembagaan.
Inisiatif Keberlanjutan PTPN I
Program Hijau Lestari
Program ini bertujuan melestarikan lingkungan melalui reboisasi, seperti penanaman 1.120 pohon di ekowisata Mangrove Wonorejo, Surabaya.
- Relevansi SDG: SDG 13 (Climate Action) & SDG 15 (Life on Land).
- Dampak: Mengurangi emisi karbon dan melestarikan habitat flora dan fauna.
Digital Farming
Transformasi digital melalui teknologi Dfarm memungkinkan pemantauan irigasi, pertumbuhan tanaman, dan manajemen hama secara real-time.
- Relevansi SDG: SDG 9 (Industry, Innovation, and Infrastructure) & SDG 12 (Responsible Consumption and Production).
- Dampak: Meningkatkan efisiensi penggunaan air dan pupuk, serta produktivitas hasil panen.
Program CSR untuk Masyarakat
Melalui kegiatan sosial seperti layanan kesehatan dan pendidikan, PTPN I mempererat hubungan dengan masyarakat sekitar.
- Relevansi SDG: SDG 3 (Good Health and Well-being), SDG 4 (Quality Education), & SDG 10 (Reduced Inequalities).
- Dampak: Meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya kelompok prasejahtera.
Kemitraan untuk Pemberdayaan UMKM
PTPN I memberikan pelatihan teknis dan manajemen keuangan kepada UMKM lokal untuk meningkatkan daya saing produk.
- Relevansi SDG: SDG 8 (Decent Work and Economic Growth) & SDG 1 (No Poverty).
- Dampak: Meningkatkan pendapatan dan membuka lapangan kerja baru.
Pelestarian Pesisir
Penanaman 1.000 pohon mangrove dan replantasi terumbu karang untuk menjaga ekosistem pesisir.
- Relevansi SDG: SDG 14 (Life Below Water) & SDG 15 (Life on Land).
- Dampak: Mencegah erosi pantai dan meningkatkan keanekaragaman hayati.
Optimalisasi Aset untuk Ketahanan Pangan
Dengan memanfaatkan aset strategis, PTPN I mendukung produksi komoditas seperti tebu dan kelapa sawit.
- Relevansi SDG: SDG 2 (Zero Hunger) & SDG 8 (Decent Work and Economic Growth).
- Dampak: Mendukung ketahanan pangan nasional.
Transformasi Digital untuk Efisiensi Agribisnis
Sejak 2016, PTPN I telah mengadopsi teknologi seperti SAP dan IoT untuk mendukung kinerja operasional. Teknologi ini mencakup pencatatan produksi lateks karet secara digital dan pemantauan cuaca otomatis.
Komitmen Berkelanjutan untuk Masa Depan
Dengan strategi ESG dan inovasi berbasis SDGs, PTPN I menegaskan bahwa keberlanjutan bukan hanya tanggung jawab perusahaan, tetapi juga strategi utama untuk menciptakan nilai jangka panjang bagi masyarakat dan lingkungan.