FirstIndonesiaMagz.id-Peringatan Hari Pendidikan Nasional atau Hardiknas tahun ini jatuh pada Selasa (2/5/2023).
Tanggal 2 Mei dipilih sebagai peringatan Hardiknas lantaran merupakan hari kelahiran sang “Bapak Pendidikan Nasional” yakni Ki Hajar Dewantara.
Ki Hajar Dewantara adalah sosok pelopor pendidikan di ndonesia yang memiliki nama asli Raden Mas Suwardi Suryaningrat. Kemudian pada 3 Februari 1928, Raden Mas Suwardi Suryaningrat berganti nama menjadi Ki Hajar Dewantara. Menurut Ki Utomo Darmadi, Hadjar artinya pendidik, Dewan artinya utusan, dan Tara artinya tak tertandingi. Sehingga, makna dari nama Ki Hajar Dewantara adalah bapak pendidik utusan rakyat yang tak tertandingi menghadapi kolonialisme.
Mengutip dari laman Kemendikbud, Ki Hajar Dewantara dilahirkan di Yogyakarta pada 2 Mei 1889. Dirinya berasal dari keluarga bangsawan. Ayahnya bernama Kanjeng Pangeran Ario Suryaningrat dan ibunya bernama Raden Ayu Sandiah.
Kedua orang tuanya merupakan bangsawan Puro Pakualaman Yogyakarta.
Lebih jauh, Ki Hajar Dewantara kemudian mendirikan Perguruan Nasional Taman Siswa atau “National Onderwijs Institut Taman Siswa” di Yogyakarta pada 3 Juli 1922. Perguruan Nasional Taman Siswa membuka sekolah beberapa tingkat, mulai dari taman kanak-kanak hingga pendidikan menengah atas. Dicetuskannya Perguruan Nasional Taman Siswa ternyata mendapat sambutan baik dari masyarakat.
Ratusan Perguruan Nasional Taman Siswa tumbuh di mana-mana dijiwai oleh semangat cinta Tanah Air.
Setelah memimpin Perguruan Nasional Taman Siswa yang telah tersebar di seluruh Indonesia, Ki Hajar Dewantara tutup usia di Padepokan Ki Hajar Dewantara pada 26 April 1959.Dia disemayamkan di Pendopo Agung Taman Siswa Yogyakarta. Ki Hajar Dewantara telah meninggalkan warisan yang membawa pengaruh positif bagi masayarakat Indonesia, terutama dalam sisi pendidikan.
nz