FirstIndonesiamagz.id- Seperti yang dijanjikan, Meta telah memulihkan akun Facebook dan Instagram mantan presiden Donald Trump, dua tahun setelah menangguhkannya dari kedua platform. Perusahaan sebelumnya mengatakan akan menerapkan pagar ekstra ke akunnya untuk mencegah pelanggaran berulang seperti dilansir dari engadget.com pada Jumat (10/02).
Meta, seperti Twitter dan layanan lainnya, mengeluarkan Trump dari platformnya pada Januari 2021 setelah dia memuji mereka yang berpartisipasi dalam pemberontakan Capitol Hill. Perusahaan awalnya mengunci akun selama 24 jam karena dua pelanggaran kebijakan sebelum menangguhkannya tanpa batas waktu. Dewan Pengawas Meta termasuk di antara mereka yang mengkritik penanganan larangan tersebut.
Perusahaan kemudian mengatakan akun Trump akan tetap ditangguhkan selama dua tahun, setelah itu akan menilai kembali berbagai hal. Pada akhir Januari, terungkap bahwa Trump akan segera mendapatkan kembali akses ke platform tersebut, tidak lama setelah dilaporkan bahwa dia telah mendorong Meta untuk memulihkan akunnya.
Twitter memulihkan akun Trump pada layanannya akhir tahun lalu, tetapi dia juga belum kembali ke platform media sosial favoritnya. Mungkin dia masih terlalu khawatir tentang satu hal yang ditulis Chrissy Teigen tentang dia. (A)
