FirstIndonesiaMagz.id- RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur berhasil mengidentifikasi dan menyerahkan jenazah 15 korban kebakaran kepada keluarganya di depo Pertamina Plumpang di Koja, Jakarta Utara.
Akhirnya dua jenazah diserahkan kepada keluarga Dayu Nurmawat (39) dan anaknya Hardito (20), warga Dusun Temor Leke, Desa Saroka, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. membawa keluarga dari Rumah Sakit Polri di Jakarta Timur pada hari Jumat.
Keluarga Dayu dan Hardito terlihat menutupi kesedihannya saat tiba di bilik pemeriksaan forensik RS Polri.
Psikolog Tim Identifikasi Korban Bencana (DVI) Polri yang juga mengawasi pemindahan jenazah Dayu dan Hardito, tampak berusaha menguatkan keluarga agar tidak tumbang karena duka.
Salah satu tetangga korban, Anggun,
5 tahun, mengatakan, jenazah Dayu dan Hardito akan dimakamkan di kampung halamannya di Kabupaten Sumenep.
Sejak hari itu Depot Pertamina Plumpang terbakar, katanya, korban keluarga. dan para tetangga berusaha mencari tahu keberadaan ibu dan anak tersebut, juga melalui surat dari tim DVI.
“Kondisi pas ditemukan bagaimana saya enggak tahu. Pokoknya pas dapat kabar langsung ke sini. Saya tetangga di Jakarta Utara, tapi Alhamdulillah rumah saya tidak terdampak kebakaran,” kata Anggun dikutip dari Tempo pada Jumat (10/03).
Jenazah Dayu dan Hardito merupakan dua korban terakhir kebakaran depo Pertamina Plumpang yang diserahkan kepada keluarganya, sehingga kini jenazahnya sudah diserahkan semua.
Pada Kamis, 9 Maret 2023, tim DVI Polr mengumumkan seluruh jenazah, termasuk 15 jenazah dan satu bagian jenazah di kebakaran dump Pertamina Plumpang, telah teridentifikasi.
“Dengan telah teridentifikasi seluruh jenazah, maka operasi DVI dinyatakan selesai,” kata Kepala Biro Penerangan Umum Mabes Polri Brigadir Ahmad Ramadhan di Karopenmas RS Polri, Kamis (03/09).
Namun, lanjutnya, jika ada laporan baru jenazah korban kebakaran di depo Pertamina Plumpang, tim DVI akan melakukan proses identifikasi.
“Karena jumlah jenazah sudah cocok maka untuk sementara ya operasu Tim DVI ini telah berakhir. Tentu bila ada laporan kita akan layani,” ujar Ramadhan.