Kredit Foto: Inews

FirstIndonesiaMagz.id, Jakarta-Kementerian Kesehatan RI telah mengonfirmasi satu kasus baru cacar monyet atau Mpox di DKI Jakarta.

Sejauh ini, terdapat tujuh orang terpapar Mpox di tahun 2023, dengan satu kasus positif Mpox teridentifikasi pada tahun 2022. Dari delapan kasus tersebut, tujuh orang masih menjalani perawatan dan diisolasi di rumah sakit. Satu kasus dari tahun 2022 sudah sembuh.

Menurut juru bicara Kemenkes RI, dr Mohammad Syahril, hingga 23 Oktober 2023, terdapat 8 kasus positif Mpox, dengan tujuh kasus masih aktif. Selain itu, terdapat empat pasien suspek yang sedang dalam proses pemeriksaan laboratorium PCR.

“Update monkeypox DKI Jakarta per 23 Oktober 2023 jam 06:00 kasus positif total ada 8 orang, kasus positif aktif tujuh orang,” kata Mohammad Syahril, Senin (23/10/2023).

Seluruh pasien yang teridentifikasi terpapar Mpox adalah pria dengan rentang usia 25 hingga 35 tahun. Kementerian Kesehatan telah menerbitkan SE Kewaspadaan Dini dan mendistribusikan vaksin Mpox, terutama kepada kelompok berisiko seperti petugas kesehatan yang merawat pasien.

Beberapa gejala yang paling banyak dikeluhkan oleh pasien Mpox meliputi:

-Lesi – 7 pasien
-Demam – 7 pasien
-Pembesaran kelenjar getah bening- 5 pasien
-Nyeri tenggorokan – 5 pasien
-Myalgia – 4 pasien
-Ruam – 4 pasien
-Sulit menelan – 4 pasien
-Nyeri anogenital – 3 pasien
-Sakit punggung – 3 pasien
-Menggigil – 3 pasien
-Arthralgia – 3 pasien
-Lelah – 2 pasien
-Mual – 2 pasien
-Batuk – 2 pasien
-Mata nyeri – 1 pasien
-Asthenia – 1 pasien
-Diare – 1 pasien
-Radang di genital – 1 pasien

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here