firstindonesiamagz.id – Pada Rabu, 20 April 2022 dalam rangka kunjungan kerja, Presiden Joko Widodo bertolak ke provinsi Jawa Timur untuk meresmikan Bandar Udara (Bandara) Tunojoyo yang berlokasi di Kecamatan Sumenep, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Bandara ini pun siap dimanfaatkan untuk melayani kebutuhan transportasi masyarakat di Pulau Madura dan pulau-pulau lainnya di sekitar Madura.
“Bandara ini juga akan memangkas waktu tempuh dari pulau-pulau di sekitar Madura yang jika menggunakan kapal (laut) memerlukan waktu berhari-hari dan sekarang dengan menggunakan pesawat hanya perlu satu jam saja,” katanya dalam Peresmian Bandara Trunojoyo, Rabu (20/4) dikutip dari m.merdeka.com
Jokowi menyebut bahwa Bandara Trunojoyo ini akan menambah pilihan moda transportasi bagi masyarakat Madura.
“Alhamdulillah Bandara Trunojoyo di Sumenep Madura telah selesai dibangun dan siap untuk dimanfaatkan untuk melayani kebutuhan transportasi di pulau madura dan pulau-pulau lainnya di sekitar Madura,” kata dia.
Dia juga menyampaikan, adanya pilihan baru ini bisa jadi langkah untuk meningkatkan konektivitas masyarakat kepulauan di sekitar Madura. Bahkan, lebih jauh bisa membuka akses pulau yang tadinya terisolasi.
“Seperti yang sangat sering saya sampaikan bahwa bandara ini akan sangat penting untuk meningkatkan konektivitas, memudahkan keterhubungan dengan pulau-pulau kecil di sekitar pulau Madura dan membuka isolasi pulau-pulau terpencil di sekitar pulau madura,” terangnya.
Dengan kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 11 persen membuat sejumlah harga mengalami kenaikan juga.
Salah satunya harga tiket penerbangan perintis dari Bandara Udara Trunojoyo, Sumenep Jawa Timur ke berbagai tujuan.
Romziy, Humas Bandara Trunojoyo Sumenep mengatakan, kenaikan harga tiket itu untuk semua rute penerbangan, seperti Sumenep-Bawean, Sumenep-Pagerungan , Sumenep-Banyuwangi, dan juga untuk rute sebaliknya.
“Kenaikan harga tiket ini merupakan bentuk penyesuaian, mengingat sebelumnya PPN yang ditetapkan pemerintah 10 persen, akan tetapi per April 2022 naik menjadi 11 persen,” katanya dilansir Antara, Sabtu (9/4).
“kebijakan tentang kenaikan tiket itu sudah disosialisasikan kepada pengguna penerbangan melalui saluran informasi yang dimiliki Bandara Udara Trunojoyo Sumenep” Jelas Romziy.