Firstindonesiamagz.id – Konflik yang terjadi antara PS Glow dengan MS Glow kini menjadi perbincangan hangat masyarakat di sosial media. Terlebih belum lama ini Septia Siregar sempat membongkar isi percakapannya dengan Shandy Purnamasari.
Owner PS Glow, istri pengusaha Putra Siregar, Septia Yetri Opani atau lebih sering dipanggil Septia Siregar ini pun buka suara terkait awal mula perseteruannya dengan pemilik MS Glow.
Konflik antara dua pemilik brand ini semakin memanas bahkan membuat masyarakat di sosial media penasaran bagaimana keduanya bisa terlibat perseteruan.
Melalui postingan terbarunya di Instagram, pemilik akun @septiasiregar17 menyebutkan bagaimana dia bisa berkenalan dengan Shandy Purnamasari.
Selain itu dia juga menjelaskan bagaimana akhirnya mereka bisa saling lapor.
Lantas, bagaimana kasus PS Glow vs MS Glow ini bermula?
Dikutip dari suara.com, perseteruan PS Glow dan MS Glow bermula saat Putra Siregar akan mengadakan launching merk PS Store Glow di media sosial, tetapi ketika akan mulai proses produksi, MS Glow mengklaim produk mereka serupa dan melakukan pelaporan.
Meski demikian, PS Store Glow Menang
Setelah beberapa kali mediasi dan mendatangi pihak lawan.
Pada akhirnya kasus dimenangkan oleh PS Store Glow yang sudah mendaftarkan produk mereka ke Dirjen Haki, dan produknya berbeda dari yang digugatkan.
Walaupun dimenangkan oleh pihak Septia Siregar, kini kasusnya lagi-lagi memanas saat pihak lawan mengajukan pembatalan merk PS Glow.
Menurut Septia selama ini dirinya diam terkait konfliknya dengan MS Glow lantaran diminta sang suami, Putra Siregar.
Namun, karena merasa semakin dipojokkan, akhirnya Septia pun buka suara dan menceritakan kronologi perseteruan yang dialaminya.
Melalui unggahan di Instagram pribadinya, Septia menunjukkan sebuah tangkapan layar yang berisi DM nya dengan salah satu owner MS Glow di tahun 2019 lalu.
Sementara dalam tangkapan layar tersebut, tampak Shandy Purnamasari menawarkan kerjasama mengenai Beauty Product.
Tercantum juga tanggal 22 September 2019 yang menunjukkan waktu pengiriman DM.
Ketika Shandy Purnamasari mengirimkan DM tersebut, Septia tidak langsung menerima tawarannya.
Septia juga menyebutkan bahwa pihak Shandy Purnamasari dan Juragan 99 sempat meminta sejumlah uang sebesar 60 Juta sebagai uang perdamaian.
Itulah penjelasan mengenai kasus yang terjadi antara PS Glow dengan MS Glow yang kembali memanas.
