FirstIndonesia- Lazada Indonesia (Lazada) dan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) Republik Indonesia terus berupaya memperkuat kemitraan strategis untuk UKM di Indonesia dengan menandatangani Memorandum of Understanding (MoU). Penandatanganan MoU dilakukan bersamaan dengan Lazada Club Festival pada 11 Maret lalu.
Melalui MoU ini, Lazada dan Kementerian Koperasi dan UKM akan menggunakan keterampilan dan sumber daya mereka untuk bersama-sama mempromosikan pengembangan koperasi dan UKM dan transformasi digital di Indonesia. Misi Lazada adalah mempercepat perkembangan ekonomi digital di Indonesia melalui bisnis dan teknologi.
Teten Masduki, Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia, hampir hadir dalam penandatanganan Nota Kesepahaman tersebut. Dalam keterangannya, Teten mengatakan, “Saat ini, 21,56 juta UMKM telah go digital, yang berarti 71,8 persen target pemerintah untuk mentransformasi 30 juta UMKM ke dalam ekosistem digital pada 2024 telah tercapai.
Managing Director Lazada Indonesia Ferry Kusnowo yang hadir dalam acara penandatanganan MoU dan mewakili Lazada mengatakan bahwa transformasi digital dalam semangat promosi, kami akan terus menyediakan platform e-commerce komprehensif yang sederhana dan berkembang untuk semua pedagang di Indonesia. Perusahaan senang dapat terus bekerja sama dengan pemerintah, khususnya Kementerian Koperasi dan UKM, dan kami siap untuk melanjutkan mendukung UKM Indonesia dalam memperkuat keterampilan dan daya saingnya agar tidak hanya bersaing di negaranya sendiri, tetapi juga berkembang bisnis mereka di luar negeri melalui platform digital seperti belanja online.
Lazada memiliki layanan yang disebut LazGoGlobal yang memungkinkan penjual Lazada untuk memasarkan produk mereka di lima negara Asia Tenggara lain di mana Lazada beroperasi, yaitu Singapura, Malaysia, Filipina, Thailand dan Vietnam. Via Dengan layanan ini, para penjual yang ingin diajak memperluas pasar hingga Asia Tenggara dapat menikmati berbagai fitur kemudahan, termasuk dukungan jaringan Lazada Logistics yang juga beroperasi di enam negara Asia Tenggara.Siti Azizah, MBA, Wakil Pengusaha Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia pada acara penandatanganan Nota Kesepahaman.
“Melalui kerja sama dengan pelaku industri seperti Lazada, kami berharap upaya percepatan transformasi digital bisa terjadi dan para UMKM di Indonesia dapat beradaptasi cepat serta mampu memanfaatkan platform digital untuk menumbuhkan bisnisnya,” ujar Azizah. (A/rilis)
