FirstIndonesiaMagz.id– Berbagai produk bahan bakar Minyak (BBM) dan Non Bahan Bakar Minyak (NBBM) telah dihasilkan dari kilang Putri Tujuh Dumai – KPI RU II Dumai dan telah didistribusikan ke berbagai pelosok tanah air dan manca negara.
Pada Senin (22/7), PT KPI RU II Dumai telah mengikuti kegiatan wawancara penjurian Indonesia Safety Excellence Award (ISEA) 2024.
ISEA 2024 diselenggarakan oleh First Indonesia Magazine bersama PT Indonesia Popular Mandiri. Kegiatan ini melalui beberapa tahapan, seperti wawancara penjurian, penilaian dari para dewan juri, dan tahap finalnya yaitu perolehan penghargaan.
ISEA 2024 menjadi kegiatan corporate rating (award) tahunan di bidang Safety dengan tujuan memetakan persoalan dan tantangan yang ada di perusahaan dalam bidang K3 atau HSSE.
Dalam kegiatan wawancara penjurian ini, paparan perusahaan dilaksanakan secara daring oleh team HSSE KPI RU II Dumai. Paparan dibuka oleh Rudi Hartono selaku Sr. Manager Operation & Manufacturing dan dilanjutkan oleh Reza Merizki Siregar selaku Manager HSSE RU II Dumai.
Sebagai kewajiban moral atas kondisi kerja yang aman, tidak mencemari dan menjaga lingkungan, serta kesejahteraan bagi masyarakat luas atas Operasional Perusahaan berisiko tinggi, perusahaan memiliki kewajiban hukum dan etika industri internasional serta wajib mematuhi peraturan dan standar yang berlaku.
Dalam pelaksanaan management HSSE di RU II Dumai melalui SUPREME (Sustainability Pertamina Expectations for Management Excellence). Sebagai Sistem Management, SUPREME memiliki 4 dasar penting dalam implementasi siklus PDCA diantaranya.
HSSE Management System melalui SUPREME
- Sebagai integrasi atas praktik baik bertaraf Kelas Dunia, kepatuhan hukum pembelajaran internal PERTAMINA.
- Transformasi budaya kepemimpinan yang generative dalam pelaksanaan manajemen risiko yang efektif.
- SUPREME bukan sebagai sistem audit, SUPREME adalah Sistem Manajemen Resiko HSSE Pertamina dengan pendekatan terhadap budaya Perusahaan Kelas Dunia.
Proses management system HSSE di RU II Dumai juga telah terintegrasi dalam Process Safety Asset Integrity Management System (PS AIMS) Dashboard.
Tindakan atau proses evaluasi risiko di RU II Dumai juga dilakukan secara cepat sebelum, saat dan setelah melaksanakan tugas atau aktivitas pekerjaan sehingga seluruh potensi bahaya dan risiko telah dipastikan kesiapan mitigasinya (Last Minute Risk Assessment).
 dan Non Bahan Bakar Minyak (NBBM) telah dihasilkan dari kilang Putri Tujuh Dumai– KPI RU II Dumai...){kind=link}