firstindonesiamagz.id – Presiden Jokowi memberikan arahan dengan berbagai poin dalam Sidang Kabinet Paripurna digelar hari ini di Istana Negara, Senin (11/05) di Jakarta. Beberapa arahan tersebut telah dipublikasikan di setkab.go.id dan di akun resmi Presiden Joko Widodo, Selasa (10/05).

Beberapa arahan tersebut mencakup lima hal. Poin pertama terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

“Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) masih terus diterapkan meskipun kasus aktif harian Covid-19 di Tanah Air sudah menurun sampai kita yakin bahwa Covid-19 ini 100 persen bisa kita kendalikan,” ungkap Presiden.

Kedua, Presiden mengapresiasi kinerja berbagai jajaran yang telah mengawal arus mudik dan arus balik di lebaran tahun ini.

“Saya menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Kementerian, Polri, dan TNI yang telah bekerja sama dengan baik sehingga arus mudik dan arus balik dapat berjalan dengan lancar,” imbuhnya.

Poin ketiga berkaitan dengan pengelolaan ekonomi makro dan mikro secara detail, khsususnya perihal pangan dan energi.

“Terkait dengan kewaspadaan terhadap gejolak ekonomi global akibat perang Ukraina dan kebijakan moneter Amerika Serikat, saya meminta agar pengelolaan ekonomi makro dan mikro diikuti secara detail, utamanya yang berkaitan dengan pangan dan energi,” terangnya.

Keempat, Presiden Jokowi mengingatkan pentingnya kepekaan terhadap beberapa kemungkinan krisis mulai dari musim kemarau, kebakaran hutan, hingga penyakit yang menyerang hewan ternak.

“Saya mengingatkan pentingnya kepekaan tinggi terkait krisis di Indonesia, dari musim kemarau, ancaman kebakaran hutan dan lahan, hingga penyakit kuku dan mulut yang menyerang hewan ternak di Tanah Air,” imbuhnya.

Poin terakhir, Jokowi menekankan pada jajarannya perlunya percepatan realisasi belanja yang berdampak pada ekonomi rakyat dan tetap fokus pada tugas masing-masing. “Saya mengingatkan pentingnya percepatan realisasi belanja APBN, APBD, dan BUMN yang berdampak kepada ekonomi rakyat. Terakhir, seluruh jajaran pemerintah tetap fokus pada tugas masing-masing meski tahapan Pemilu 2024 dimulai pada pertengahan tahun ini agar agenda-agenda strategis nasional bisa kita pastikan terselenggara dengan baik,” pungkasnya sebagaimana dikutip @jokowi.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here