FirstIndonesiaMagz.id-Mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan (Sekjen Kemenkeu), JB Kristiadi pada Selasa, (21/2) kemarin meninggal dunia.
Menteri Keuangan Sri Mulyani pun mengucapkan bela sungkawa atas berpulangnya JB Kristiadi kemarin. Dia mengungkapkan bahwa dirinya merasa kehilangan seorang sahabat sekaligus mentor baginya.
Sri Mulyani menuturkan prestasi dan kontribusi Kristiadi begitu banyak.
“Sosok Prof. Kristiadi juga dikenal sebagai tokoh reformasi,” tuturnya melalui Instagram pribadinya pada Selasa, 21 Februari 2023.
Sri Mulyani mengatakan Kistiadi sempat menjabat sebagai Sekretaris Tim Prakarsa Reformasi Pajak dan Bea Cukai, Wakil Ketua Tim Independen Reformasi Birokrasi Nasional, dan Ketua Tim Panel Independen Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik hingga 2023.
Kemudian, pada Desember 2005 Kristiadi pernah menjabat sebagai Sekjen Kemenkeu.
Saat itu Sri Mulyani baru mengawali kariernya menjadi pimpinan sebagai Menteri Keuangan, sedangkan Kristiadi sudah mendekati masa pensiun.
Dia menyebutkan banyak hal terkait seluk beluk birokrasi dan organisasi Kemenkeu yang Kristiadi ajarkan padanya.
Menurut Sri Mulyani, Kristiadi merupakan sosok sangat senior dan memiliki pengalaman yang begitu luas dalam karier di Kemenkeu. Tak hanya itu, menurutnya Kristiadi memiliki sifat yang santun, respek, dan sangat supportif dalam mendukungnya yang saat itu masih relatif sangat muda sebagai Menteri Keuangan Perempuan pertama di Tanah Air.
Walaupun perbedaan usianya dan Kristiadi memiliki rentang 15 tahun.
Bagi Sri Mulyani, Kristiadi adalah teman yang loyal, serta selalu dapat diandalkan dan dipercaya dan itu menunjukkan sebuah kualitas dan karakter pejabat yang langka pada saat dirinya baru mengawali karier sebagai Menteri Keuangan.
Dengan keberadaan Kristiadi dan tim reformasi Kemenkeu, Sri Mulyani pun dapat memulai program reformasi dan perubahan radikal serta fundamental di Kemenkeu. Sehingga, ucapnya, Kemenkeu dapat menjadi kementerian yang kredibel, baik dan terpercaya serta banyak memperoleh prestasi membanggakan.
Seperti yang dihimpun Tempo.co, jika melihat lebih jauh, menurut Sri Mulyani memang kiprah dan kontribusi Kristiadi begitu banyak. Lantaran Kristiadi telah malang melintang di dunia birokrasi Indonesia, bukan hanya untuk Kementerian Keuangan. Kristiadi pun bahkan sempat menduduki jabatan strategis sejak 1980, antara lain sebagai Sekretaris Jenderal Kemenkeu, Staf Khusus Menkeu, Ketua Lembaga Administrasi Negara (LAN), dan Deputi di Kementerian Aparatur Negara.
Untuk itulah, jasa dan kebaikan Kristiadi, bagi Sri Mulyani adalah anugerah bagi Kemenkeu dan Indonesia. Dirinya pun mengungkapkan terima kasih pada jasa-jasa Kristiadi selama menjadi bagian dari Kemenkeu.
Sri Mulyani menjelaskan Kristiadi adalah sosok terbaik dari keluarga Kemenkeu dan bagi keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan kesabaran dan ketabahan.
“Selamat jalan Pak Kris. Saya dan seluruh Kemenkeu serta Indonesia kehilangan sosok yang baik dan selalu dapat diandalkan,” tandasnya.
(nz)