FirstIndinesiaMagz.id – Kereta rel listrik (KRL) mengalami anjlok di Stasiun Kampung Bandan, Jakarta Utara (Jakut).
Menangapi hal itu, pihak KAI Commuter Indonesia (KCI) mengatakan, masih belum menemukan mengapa KRL itu anjlok dan saat ini masih dilakukan penyelidikan.
Sebelumnya, pihak KCI telah mengevakuasi para penumpang.
VP Corporate Secretary KAI Commuter (KCI) Anne Purba menerangkan KRL yang melayani penumpang menuju Manggarai-Kampung Bandan-Jatinegara ini akan ada rekayasa pola operasi, pasalnya hingga saat ini pihaknya sedang melakukan evakuasi.
“Pukul 2 siang memang ada anjlok mengangkut 50 penumpang tetapi tidak ada korban jiwa, kemudian kita fokus melakukan evakuasi pemindahan penumpang kami yang di atas KRL untuk melanjutkan perjalanan kemudian melanjutkan evakuasi KRL,” kata Anne, Sabtu (26/11).
Lebih lanjut, pihaknya sendiri juga tengah melakukan pengecekan sarana dan prasarana untuk memastikan lintas yang anjlok dapat melayani lebih cepat kembali.
“Untuk saat ini sedang dilakukan evakuasi sehingga rekayasa pola operasi dapat kami update bahwa Manggarai-Kampung Bandan-Jatinegara itu KRL hanya sampai di Stasiun Angke kemudian KRL yang dari Jatinegara-Kampung Bandan-Manggarai itu sampai Pasar Senen,” jelas Anne.
Anne mengatakan sejumlah hal rekayasa pola operasi harus dilakukan untuk menyiapkan beberapa feeder sebagai antisipasi kkepadatan, baik itu di Tanah Abang maupun di Stasiun Manggarai.
Sebelumnya Anne juga mengatakan permohonan maafnya atas anjloknya KRL dan mengakibatkan ketidaknyamanan penumpang.
Dia menyebut pihaknya berkomitmen untuk menyelesaikan masalah ini agar perjalanan KRL dapat berjalan lebih baik.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya tetapi kami berkomitmen untuk menyelesaikan ini agar perjalanan KRL bisa berjalan lebih baik lagi untuk selesai dari evakuasinya,” ucap dia.
Sementara itu, penyebab KRL anjlok, Anne menekankan kembali masih dalam penyidikan. Pihaknya saat ini masih fokus di proses evakuasi.
“Penyebab masih dalam penyidikan, karena kita fokus di evakuasi. Karena untuk melakukan ini kami harus melakukan pengecekan prasarana-sarana di atas KRL,” ungkap dia.
Dikutip CNNIndonesia, KCI melalui akun Twitternya, @CommuterLine, menyampaikan permohonan maafnya atas keterlambatan perjalanan para penumpang.
“#InfoLintas : Terdapat perbaikan KA 5144C (Kampung Bandan-Manggarai) di Stasiun Kampung Bandan dan saat ini dalam penanganan petugas. Kami imbau untuk tetap mengutamakan keselamatan dan ikuti arahan petugas. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya,” bunyi cuit KCI.
(NZ)