Firstindonesiamagz.id – Ribuan buruh telah mengadakan aksi demo May Day pada Kamis, 12 Mei 2022 pada pukul 11.00 WIB. Mereka sudah memadati areal Patung Kuda, Jakarta Pusat.
“Kita akan menggelar aksi besar, sekitar 4.000 massa akan turun demo di Patung Kuda,” ujar Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea, dalam konferensi pers, di Hotel Bidakara, Rabu (10/5/2022).
Kendati demikian terdapat pembatasan massa terhadap aksi demo tersebut. Hal itu lantaran, serikat pekerja lebih mengutamakan prokol kesehatan yang ketat.
“Biasanya KSPSI ada 10.000 sampai 20.000 massa yang turun, saat ini kita batasi hanya perwakilan,” ujarnya.
Andi menyatakan bahwa aksi demo May Day diadakan di serentak di seluruh Indonesia.
“Sebanyak 180.000 orang akan turun demo di seluruh Indonesia, Jawa Barat, Jawa Timur dan daerah lainnya,” terangnya.
Sedangkan tuntunannya yakni, KSPSI meminta dikeluarkannya Klaster Ketenagakerjaan di Omnibus Law.
Selain itu KSPSI juga meminta agar Pemerintah segera melaksanakan pengesahan terhadap Rancangan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT) dilansir dari Okezone.com
Bukan hanya itu saja, KSPSI juga menolak terdapatnya kenaikan harga kebutuhan pokok maupun harga BBM dan menolak upah murah.
