FirstIndonesiaMagz.id – Pria Iran yang disebut-sebut sebagai pria terkotor di dunia, Amou Haji, meninggal dunia selang beberapa waktu setelah ia mandi pada Minggu (23/10).
Diperoleh dari CNNIndonesia, kantor berita Irna memberitakan bahwa Haji meninggal dalam usia 94 tahun di desa Dejgah, Provinsi Selatan Fars.
Sudah lebih dari 60 tahun ia memilih untuk tidak mandi dengan air dan sabun.
Menurut Guardian, penduduk desa menyebutnya telah mengalami “kemunduran emosional di masa mudanya” dan membuat Haji menolak untuk mandi.
Selain menolak untuk mandi, Haji juga menghindari makan makanan bersih.
Diketahui dia memakan roadkill (hewan-hewan yang mati tertabrak kendaraan) dan mengisap pipa berisi kotoran hewan.
Media lokal memberitakan dirinya takut jatuh sakit jika mandi dan makan dengan layak.
Belakangan ini, warga desa membujuknya mandi untuk pertama kalinya. Namun sayangnya selang beberapa lama, pria terkotor di dunia itu meninggal setelah sebelumnya sakit.
Haji enggan untuk menikah dan terlihat dia pun tidak memiliki sanak saudara. Meskipun begitu, alih-alih acuh terhadap Haji, penduduk setempat justru membangunkan gubuk batu bata untuknya agar dia berhenti tidur di lubang tanah.
Seperti yang dimuat Telegraph, Haji mengundang rasa penasaran orang selama beberapa tahun terakhir.
Orang-orang mengunggah video berisi tingkah ‘ajaib’ Haji termasuk merokok hingga lima batang rokok bersamaan atau mengisap kotoran dari sambungan pipa logam.
Setelah meninggalnya pria terkotor di dunia, kini secara tidak resmi gelar pria terkotor di dunia mungkin akan disandang pria asal India, Kailash Singh yang berumur 63 tahun.
Pria yang sering disapa Kalau ini telah memutuskan tidak mandi dan menggosok gigi selama 35 tahun terakhir.
Ia mandi dengan api atau disebut Agni Snan. Baginya, mandi dengan api selayaknya mandi dengan air.
“Saya masih tidak ingat bagaimana semuanya dimulai. Saya baru tahu itu dimulai sekitar 35 tahun lalu,” ucap dia dikutip dari Hindustan Times.
